Kamis, 09 Agustus 2012

Vertigo

DEFINISI

Istilah awam untuk vertigo : pusing, pusing tujuh keliling. Sering pasien sulit membedakan antara sefalgia dengan vertigo.
Vertigo : perasaan seperti sekeliling berputar, bergoyang dan merasa kurang mantap, keseimbangan terganggu, cenderung jatuh, merasa kepala enteng atau penuh



ETIOLOGI

Berdasarkan etiologi , maka vertigo dibagi atas :
1. Vertigo perifer : jika kelainan 
di sistem vestibular, labirin 
2. Vertigo sentral : jika kelainan 
di batang otak, serebellum, 
korteks serebri.

Anatomi Dan Fisiologi Sistem Keseimbangan


Susunan vestibular yang tdd kanalis semisirkularis dengan krista ampularis, utrikulus, sakulus dng makulanya, N. VIII dengan inti vestibular di dorso lateral medulla obolongata. Inti-inti vestibularis tdd : nukleus vestibularis medialis, nukleus vestibularis lateralis, nukleus vestibularis superior, nukleus vestibularis spinalis. 

Sebagian serabut N. VIII berakhir di inti vestibularis, ttp sebgn menuju ke serebellum (di lobus flokulonodularis), medulla spinalis.

Serabut dr. nukleus vestibularis lateralis dan superior menuju ke serebellum.
Dari nukleus vestibularis superior,medulla spinalis keluar serabut yang bergabung dng fasciculus longitudinalis medialis utk berakhir pada inti-inti saraf otot –otot bola mata kedua sisi. 

Dari nukleus vestibularis lateralis keluar serabut yang menuju medulla spinalis disebut traktus vestibulospinalis.Serabut ini berjalan dalam funikulus ventralis medulla spinalis dan berakhir di motor neuron medulla spinalis.

Hubungan-hubungan tadi merupakan lingkaran refleksyang mengatur gerakan kepala dan mata sebagai jawaban rangsangan vestibular yg dihasilkan oleh perubahan posisi kepala. 

Impuls proprioseptif dari reseptor di sendi dan otot diteruskan ke serebellum, melalui bagian dr serebellum dan nukleus fastigius impuls proprioseptif itu mempengaruhi inti vestibularis.

Impuls keseimbangan dari serebellum dan inti vestibularis akan diteruskan ke pusat gerakan volunter dan reflektorik di korteks serebri.Korteks serebri juga mengatur gerakan involunter visceral melalui inti vestibularis yang selanjutnya mempengaruhi inti saraf glosopharingeus dan vagus.

Dengan demikian seluruh peralatan sistem vestibular memberikan informasi yg membantu di dalam mempertahankan keseimbangan dan bersama-sama dengan informasi dari sistem penglihatan dan proprioseptif akan memberikan rasa posisi yang kompleks di dalam batang otak dan serebellum. 


ETIOLOGI VERTIGO

Vertigo Labirin. Fungsi labirin terganggu akibat trauma, iskemik, peradangan, keracunan, dll.

Vertigo Barany yaitu vertigo yang timbul pada perubahan tertentu sikap kepala.Jika penderita dari sikap duduk dibaringkan dng kepala ditengadahkan 45 derajat atau ditolehkan ke kiri/kanan dapat timbul nystagmus yang timbul setelah periode 2-20 detik.

Vertigo trauma kapitis, yang timbul akibat trauma kapitis disebabkan memar labirin unilateral. 

Labirinitis.

Penyakit Meniere. Gejala berupa tinnitus, gangguan pendengaran, vertigo akut, nausea, muntah. Penyebab diduga edema labirin.

Sifilis kongenital. Radang sifilis dapat terjadi dalam os temporalis yang mengakibatkan labirinitis 

Vertigo akibat obat. Dapat timbul pada keracunan alkohol, kinin, barbiturat, karbamazepin,streptomisin.

PEMERIKSAAN
Anamnesis
Pemeriksaan umum dan neurologik 
Pemeriksaan khusus penderita vertigo
“Dizziness stimulation battery”. Rangkaian test stimulasi vertigo
Pemeriksaan mata pd pend. Vertigo
Pemeriksaan Neuro-otologik 
Pemeriksaan laboratorium 

Anamnesis :

Kejelasan keluhan pasien, minta pasien menjelaskan apa yg dirasakan spt pusing, rasa spt mabuk, kepala enteng, sempoyongan.

Berat ringannya serangan 

Pengaruh gerakan kepala terhadap keluhan: keluhan bertambah berat pada waktu kepala digelengkan/ditundukkan/ditengadahkan.

Pengaruh posisi tubuh terhadap keluhan, keluhan ini sering dijumpai akibat vertigo perifer, pada vertigo sentral pengaruh tersebut kurang.

Tipe Serangan. Pada penyakit Meniere serangan timbul berkali-kali & berkelompok. Pada penyakit vaskular dan vestibular neuronitis intensitas serangannya konstan.

Apakah ada gangguan pendengaran?

Adanya gangguan pendengaran menunjukkan letak lesi ada di N. VIII atau di labirin.

Apakah ada gangguan kesadaran?

Gangguan kesadaran menunjukkan adanya gangguan vaskular atau epilepsi. 
PEMERIIKSAAN FISIK UMUM DAN NEUROLOGIC

Lakukan pemeriksaan umum seteliti mungkin agar kelainan-kelainan yang ada hubungannya dengan penyakit pasien tidak terlewatkan.

Pemeriksaan neurologik perlu dilakukan karena keluhan pusing yang disebabkan oleh lesi sentral sering disertai oleh kelainan neurologik lainnya.
Pemeriksaan khusus pend. Vertigo

Pemeriksaan ROMBERG .

Pasien berdiri tegak, kedua kaki sejajar saling bersentuhan dan mata dipejamkan. Jika ada gangguan vestibular, pasien tidak dapat mempertahankan posisinya ; ia akan bergoyang, menjauhi garis tengah,dan akan kembali ke posisi semula karena pengaruh refleks pembetulan sikap (“righting refleks”)

Tandem gait (jalan tandem)

Pasien berjalan lurus, tumit kaki yg satu berada pd ujung jari kaki lainnya. Adanya ggn vestibular menyebabkan arah jalan menyimpang.

Pemeriksaan Quiz dan test salah tunjuk (past pointing test).

Pemeriksaan Quiz . Penderita berdiri di depan pemeriksa. Kedua lengan direntangkan ke depan setinggi bahu dan kedua jari telunjuk menunjuk pd jari telunjuk pemeriksa. Selanjutnya pasien disuruh menutup mata. Perhatikan timbulnya penyimpangan arah pada kedua tangan pasien.

Test salah tunjuk.

Dengan mata terbuka pasien diminta untuk mengangkat lengannya lurus ke atas dengan telunjuk dalam posisi ekstensi. Kemudian lengan tersebut diturunkan sampai menyentuh telunjuk pemeriksa. Dengan mata tertutup pasien disuruh mengulangi gerakan diatas.

Test stimulasi untuk vertigo :
Memalingkan kepala ke kiri atau kanan 
Duduk dan berdiri dengan mata terbuka dan tertutup 
Pasien diminta untuk berjalan dan mendadak berbalik dengan cepat 
Nylen Barany test. Pasien mula-mula duduk, kepala menghadap ke depan, kemudian dibaringkan dengan cepat, kepala menggantung 45 derajat, melihat 45 derajat ke samping kiri atau kanan. Perhatikan timbulnya nistagmus dan vertigo. 

Pemeriksaan mata pada vertigo
Apakah ada diplopia/penglihatan dobel?
Apakah pandangan kabur ?
Adakag gangguan lapang pandang ?
Apakah benda di sekitarnya berputar?
Riwayat kacamata baru/baru diganti 
Keluhan hilang jika menutup 1 atau 2 mata.
Perhatikan adanya nistagmus. Nistagmus horizontal dijumpai pada lesi perifer sedangkan nistagmus vertikal atau nistagmus dengan arah banyak ditemukan pada lesi sentral.

Lakukan test konfrontasi untuk menentukan gangguan lapang pandang 

Pem. ketajaman penglihatan 

Pemeriksaan Neuro otologik

Pem. Elektro nistamografi pada : test nistagmus optokinetik, nistagmus spontan, nistagmus positional, test kalori bitermal, hiperventilasi selama 3 menit.
Penilaian hantaran udara dan tulang 
Ambang nada murni 
Ambang resepsi wicara 
Diskriminasi wicara 
Ambang reput nada (Tone decay threshold)
Audiometri Bekesy
Test indeks sensitivitas inkremen pendek 

Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan darah 
Pemeriksaan urin 
Pemeriksaan foto Ro tengkorak dan os petrosum 
Pem. foto Ro kolumna vertebralis servikalis 
EEG bila perlu 
EMG bila perlu 
Pemeriksaan psikiatrik bila perlu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar